Cara Mengukur Squish Clearance Cylinder Head

RubrikOtomotif.com – Cara mengukur Squish clearance pada kepala silinder mesin 2 tak cukup mudah dan dapat dilakukan dengan metode yang sederhana.

Squish clearance (clearance squish) dapat didefinisikan sebagai celah antara permukaan kepala piston saat posisi titik mati atas dengan squish band. Squish clearance adalah jarak antara tepi atas piston dan dinding dalam kepala silinder atau cylinder head pada mesin pembakaran dalam. Pengukuran squish clearance yang tepat adalah penting dalam pengaturan mesin untuk memastikan efisiensi pembakaran yang optimal dan mencegah risiko benturan piston dengan kepala silinder.

Menurut Graham Bell dalam bukunya two stroke tunning, squish clearance dapat mempengaruhi karakter mesin 2 tak.

Squish clearance yang lebar membuat mesin akan sulit mencapai peak power, namun keuntungannya risiko terjadinya detonasi dapat berkurang.

Namun jika mesin ingin memiliki karakter peak power yang tinggi dan bisa menghindari risiko detonasi maka squish clearance harus dirapatkan.

Baca juga:

Graham Bell memperingatkan agar tidak berlebihan dalam mengurangi celah sehingga menghasilkan rasio kompresi terlalu tinggi dan kepala piston dapat menggedor kepala silinder saat rpm tinggi.

Besarnya celah yang diperlukan akan bervariasi dari mesin ke mesin, untuk mengetahui celah yang tepat kita dapat melihat tabel rekomendasi dari Graham Bell.

Cara mengukur squish clearance bisa menggunakan tanah liat dengan model lebar 20mm dan tebal 3mm tempelkan di permukaan kepala piston.

Pasang kepala silinder dan putar engkol sampai piston pada posisi titik mati atas.

Kemudian lepaskan kepala silinder dengan hati-hati, kemudian ukur ketebalan tanah liat menggunakan vernier caliper. Sebagai cross-check disarankan juga mengukur ketebalan tanah liat di sisi lain piston.

Jika rasio kompresi ingin tetap sama setelah mengurangi celah maka ruang bakar harus di bubut lebih dalam.

Pengukuran squish clearance yang akurat dapat membantu memastikan kinerja mesin yang optimal dan mencegah kerusakan yang disebabkan oleh benturan piston dengan kepala silinder. Jika Anda tidak yakin atau tidak memiliki pengalaman dalam melakukan pengukuran squish clearance, disarankan untuk mendapatkan bantuan dari mekanik yang berpengalaman atau bengkel resmi kendaraan Anda.

You May Also Like

2 Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *